Langsung ke konten utama

Postingan

URUTAN MAKANAN DALAM TABLE MANNER

Urutan Makanan dalam Table Manner Sebelum kita bahas tentang apa itu appetizer, main course dan dessert? Yang perlu kita tahu adalah pengertian Menu. Menu adalah daftar makanan yang disajikan kepada tamu di ruang makan. Menu berasal dari bahasa Perancis “Le Menu” atau dalam bahasa Inggris “Bill of Fare” sebagai acuan dalam menyiapkan suatu hidangan makanan. Table Manner adalah Tata Cara atau Urutan Makan yang baik dan benar. Secara garis besar bisa diurutkan, yaitu : 1. Hidangan Pembuka (Appetizer) 2. Hidangan Utama (Main Course) 3. Hidangan Penutup (dessert). 1. Appetizer Appetizer merupakan hidangan pembuka yang disajikan dengan porsi kecil atau hidangan pembangkit selera makan atau makanan pemula sebelum main course. Dalam Bahasa Perancis disebut Hor’s D’oeuver. Appetizer ini berfungsi merangsang nafsu makan sebelum menikmati hidangan utama. Disajikan dalam porsi kecil, satu atau dua gigitan atau istilah yang sering dipakai adalah bit size. Untuk komposisinya adalah 50-75 g...

JENIS ATAU BAGIAN DAGING SAPI DAN CONTOH MASAKAN

Jenis atau Bagian Daging Sapi (Beef) terbagi menjadi beberapa bagian : Blade/Sampil/ Oyster/Oyster Blade :  Daging bagian bahu, baik atas maupun bagian bawah, merupakan daging tebal dan empuk. Penggunaan : rendang, sup,oseng-oseng dan steak. Chuck Tender/Kijen :  Daging yang melekat pada Blade, berbentuk seperti ulekan dan terbungkus kulit luar yang tipis. Penggunaan : rendang, sup,oseng-oseng dan steak. Chuck/Sampil : Daging pada bagian atas bahu sampai leher, berwarna merah pekat dan tebat, berserat tebal dan tipis yang berseberangan. Lebih a lot namun rendah lemak. Penggunaan : rendang, sup,oseng-oseng dan steak. Sirloin/Striploin/ Has Luar/Lulur Luar : Daging yang sangat empuk, terkenal, sangat bernilai ekonomis dan terkenal dengan steaknya yang mahal dan lezat. Sirloin adalah daging pada bagian punggung belakan sampai iga no.3. Penggunaan : steak, yakiniku, sukiyaki, shabu-shabu. Cube Roll/Rib Eye Roll/Lulur Depan : Daging pada posisi iga no.4 s/d iga no8, keempukannya mi...

HACCP & ISO 22000 DALAM KEAMANAN PANGAN

Perdagangan internasional mewajibkan perusahaan agroindustri memperhatikan mutu produk, keamanan pangan dan ketertelusuran (traceability), baik dalam proses produksi maupun keseluruhan rantai produksi. Guna memenuhi persyaratan peraturan perdagangan international serta memperkuat posisi perusahaan di persaingan global, maka perusahaan pangan perlu menerapkan sistem jaminan mutu. Sistem jaminan mutu yang berkembang dan umum digunakan dalam industri pangan adalah HACCP dan ISO 9001. Munculnya sistem manajemen mutu keamanan pangan yang baru telah menimbulkan perubahan terhadap sistem manajemen keamanan pangan produk pangan dunia termasuk hasil perikanan. ISO 22000 sebagai salah satu sistem manajemen mutu pangan dapat digunakan sebagai basis bagi semua sistem manajemen keamanan pangan dengan atau tanpa sertifikasi pihak ketiga, termasuk ISO 9000, ISO 14000 dan sistem HACCP. ISO 22000 akan memberikan arah baru bagi perubahan manajemen mutu keamanan pangan, dimana keamanan pang...

PENGERTIAN HYGIENE & SANITASI

Hygiene adalah , suatu usaha yang dilakukan untuk melindungi, memelihara, meningkatkan kesehatan dengan cara memelihara dan melindungi kebersihan subyeknya. Misalnya mencuci tangan untuk menjaga kebersihan tangan, mencuci piring untuk menjaga kebersihan piring. Lebih ke bakteri atau kotoran yang tidak kasat mata. Sanitasi adalah upaya kesehatan dengan cara memelihara dan melindungi kebersihan lingkungan dari subyeknya. Misalnya menyediakan air bersih untuk keperluan mencuci tangan, menyediakan tempat sampah untuk mewadahi sampah agar tidak dibuang sembarangan. Lebih ke bakteri atau kotoran yang kasat mata. Jadi bisa diambil kesimpulan bahwa Hygiene Sanitasi Makanan adalah, suatu upaya untuk menjaga atau mengendalikan faktor _makanan, orang, tempat dan perlengkapannya_ yang dapat atau mungkin dapat menimbulkan penyakit atau gangguan kesehatan.   6 prinsip hygiene sanitasi yang harus diperhatikan dalam pengelolaan makanan , yaitu: 1. Pemilihan Bahan Baku Makanan Perlin...